Guna membantu mengurangi Rumah Tidak Layak Huni (RTLH), Bupati Banyuasin Askolani bersama Wakil Bupati Netta Indian melaunching Program Optimalisasi Rumah Sehat dan Produktif (Proaktif).
Didampingi Sekretaris Daerah Banyuasin Erwin Ibrahim, Asisten III Edhi Haryono dan Plt Kadis PUPR Banyuasin M Riyan A Saputra.
Peletakan Batu Pertama Pembangunan Rumah Layak Huni dan Serah Terima Kunci Bedah Rumah di desa Sungai Pinang kecamatan Rambutan, Kamis (20/0/25).
Program ini bertujuan untuk memenuhi kebutuhan rumah masyarakat berpenghasilan rendah dan masyarakat miskin ekstrem di kabupaten Banyuasin.
Bupati menekankan bahwa pelaksanaan Proaktif merupakan penangganan RTLH secara kolaborasi dan terintegrasi dengan berbagai pihak.
Askolani menambahkan bahwa Pemkab Banyuasin bersama Polres Banyuasin dan pengembang perumahan telah melakukan bantuan pembangunan rumah salah satu warga desa Sungai Pinang yang merupakan langkah awal dari pelaksanaan program.
“Proaktif ini tidak hanya membantu rumah layak huni lengkap dengan sanitasi dan air bersih tetapi juga bantuan kegiatan produktif berupa bibit sayur dan bibit ikan yang memungkinkan penerima bantuan dapat membuka peluang usaha dengan mengembangkan tanaman sayur, budidaya ikan, sehingga diharapkan selain mengurangi rumah tidak layak huni di kabupaten Banyuasin juga membantu meningkatkan kesejahteraan masyarakat, ” ujarnya.
“Oleh Karena itu, atas nama pemerintah Kabupaten Banyuasin saya menyambut baik dan memberikan apresiasi kepada semua pihak terutama kepada Kapolres Banyuasin dan Developer perumahan yang sudah berupaya merealisasikan program ini,” ujar Bupati.
Dengan harapan adanya perumahan ini dapat memberikan penghidupan yang layak, baik dari sisi kehandalan bangunan, kelengkapan sarana dan prasarana yang memadai dan akhirnya dapat memajukan kesejahteraan masyarakat.
Turut hadir Ketua TP PKK Banyuasin Nabila Askolani Putri, Camat Rambutan Mursal, Kapolsek Rambutan AKP Ledi dan warga sekitar.