CUGAK – Utus staf ahli, pegiat olahraga Billiard di Palembang mengaku kecewa atas ketidakhadiran Wali Kota Palembang Ratu Dewa dalam acara pembukaan ajang Piala KONI Palembang 2025
Mereka menilai ini bukan sekedar seremonial, tetapi juga bentuk dukungan moral yang sangat dibutuhkan. Kehadiran pemimpin daerah diyakini mampu memberi energi tambahan bagi atlet sekaligus menunjukkan komitmen pemerintah kota terhadap pembinaan olahraga.
Ajang ini sendiri dipandang penting karena menjadi pemanasan jelang Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Sumsel 2025 di Muba pada 18 Oktober mendatang.
Sebelumnya, panitia menyebut bahwa Wali Kota Ratu Dewa akan hadir langsung pada pembukaan turnamen, Sabtu (27/9/2025). Agenda itu juga bertepatan dengan peresmian Jurnalis Billiard Club (JBC) Palembang yang kini resmi menjadi bagian dari POBSI Palembang.
Atlet Palembang Ferdy tampil maksimal dan sukses membawa pulang trofi juara. setelah mengalahkan Rangga di partai final dengan Race 6 walaupun sempat tertinggal, danmenuntaskan perlawanan dengan skor akhir 6-4.
“Tentunya sangat bangga bisa menjadi juara di turnamen Koni Kota Palembang ini. Apalagi kompetisinya sejak awal memang berlangsung ketat dan tentunya sangat bangga sekali bisa keluar sebagai juara,” ungkap Ferdy.
Untuk Runner Up kategori Jurnalis diraih oleh wartawan senior Ocktaf Riyadi. Dia menilai penyelenggaraan sudah sangat bagus dan baik. Namun dirinya sangat menyayangkan ketidak hadiran Ratu Dewa.
Ocktaf juga berharap kedepan Ratu Dewa lebih responsive. “Ajang ini tentu sangat positif jika atlet, jurnalis, pegiat olahraga dan pemerintah kota Palembang membaur bersama,” pungkasnya. [ril]
