Pj Bupati Banyuasin Hadiri Doa Bersama Jelang Pilkada 2024

M Farid : Berbeda pilihan itu biasa, persaudaraan yang utama

Foto : Penjabat Bupati Banyuasin Muhammad Farid S STP MSi 

Pangkalan Balai, mcpnews.id – Penjabat Bupati Banyuasin Muhammad Farid S STP MSi menghadiri Doa Bersama rangka jelang pelaksanaan Pilkada Damai tahun 2024 yang digelar Polres Banyuasin berlangsung di halaman Mapolres Banyuasin. Rabu (13/11/24).

Agenda yang dihadiri oleh Sejumlah Kepala Perangkat Daerah, Camat, Tokoh Agama, Tokoh Masyarakat, Tokoh Pemuda, Tokoh Adat, Ormas, seluruh pemangku Agama Banyuasin, hingga Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Banyuasin, Tokoh Agama tersebut, di isi langsung oleh penceramah kondang Finalis AKSI Indosiar dari Medan yakni Ustadz Ucay Batubara.

Kapolres Banyuasin AKBP Ruri Prastowo SH SIK MIK dalam sambutannya menekankan pentingnya menjaga ketenangan dan kedamaian selama masa Pilkada Banyuasin yang hanya tinggal dua pekan lagi.” Pilkada sejatinya bukanlah sebuah kompetisi, melainkan kontestasi untuk memilih pemimpin yang beramanah,” katanya.

Dirinya juga mengingatkan seluruh pihak untuk tetap menjaga kondusifitas dalam penyelenggaraan Pilkada, terutama dari aparat keamanan yang bertugas menjaga keamanan dan ketertiban selama proses berlangsung.

Untuk para Paslon kami harapkan agar mengedukasi para pendukung agar tidak melakukan tindakan-tindakan yang berlebihan, yang berujung dengan kriminalitas, agar Pilkada Banyuasin kita ini aman terkendali.

Disampaikan Pj Bupati Banyuasin bahwa Pilkada 2024 merupakan proses Politik dalam rangka memilih Calon Pemimpin Kabupaten Banyuasin. Tentu, Pemilihan pemimpin akan selalu ada percik konflik.

Namun demikian, dirinya berharap, kedewasaan Politik harus menguatkan masyarakat sebagai pemilih untuk tetap berpegang pada prinsip persaudaraan dan keadaban. Berbeda pilihan tentu saja boleh, akan tetapi, dalam proses Pilkada, perbedaan pilihan jangan sampai menjadi alasan terjadinya permusuhan dan konflik horisontal ditengah-tengah masyarakat.

” Kita harus saling menghargai pilihan Politik, dengan tetap mengedepankan Keadaban, Persaudaraan, dan Tali Ukhuwah “, tukas M Farid. (desi)