TNI Polri Siap Amankan KTT IAF Dan HLF MSP

Bersiaga 13.400 personel, alutsista, Helikopter, kemudian ada 4 KRI dan pesawat tempur F16 disiapkan sekitar Bali

Tampak Kapolri meninjau lokasi

BALI mcpnews.id | Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo dan Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto meninjau langsung kesiapan pengamanan Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Indonesia Africa Forum (IAF) ke 2 dan High Level Forum on Multi Stekholders Pertnership (HLF MSP) di Bali. Sabtu (31/824).

Usai meninjau kesiapan pengamanan, Sigit memastikan seluruh personel TNI-Polri siap mengamankan pelaksanaan event internasional tersebut. Upaya dan kesiapan terbaik telah dilakukan demi mendukung kelancaran kegiatan.

Terkait berbagai macam ancaman kita telah persiapkan antisipasi. Sehingga dibentuk satuan tugas khusus Polri ada delapan satgas, mulai dari preventif, sampai dengan bantuan operasi.

Selain ancaman keamanan, Sigit menuturkan bahwa, pihaknya telah menyiapkan satgas khusus terkait dengan mengantisipasi penyebaran virus Mpox.

Hal itu dilakukan skrining sejak delegasi negara lain tiba di Pulau Dewata.

Termasuk juga mengantisipasi isu terkini kaitannya dengan Mpox. “,Sehingga dari awal pada saat kedatangan di bandara tentunya sudah disiapkan satgas khusus memonitor dengan menggunakan thermal,” ujar Sigit.

Satgassus tersebut, kata Sigit, juga telah menyiapkan segala bentuk langkah apabila menemukan indikasi awal terkait dengan wabah Mpox.

Dan pada saat menemukan ada indikasi kesehatan kurang bagus, maka segera diamankan dan dibawa ke ICU. Dan kemudian diperiksa dan bila diperlukan akan dibawa ke rumah sakit yang sudah menjadi rujukan.

Disisi lain, aparat kepolisian juga akan melakukan sejumlah pengaturan rekayasa lalu lintas ketika delegasi tiba di Bali. Hal itu dilakukan guna menjamin keamanan serta mengantisipasi terjadinya kemacetan.

Karena itu, Sigit menyampaikan permohonan maaf khususnya masyarakat Bali, apabila aktivias di jalan raya sedikit mengalami gangguan selama berlangsungnya KTT tersebut.

Harapan kami masyarakat mendukung, apalagi saat ini sedang ada situasi juga yang masuk ke rangkaian Pilkada. Sehingga semua kegiatan harus bisa berjalan dengan baik dan dua-duanya menjadi tanggung jawab kita.

Sementara itu, Panglima TNI menyatakan pihaknya telah menyiapkan sejumlah personel gabungan dan alutsista demi menjamin keamanan event internasional tersebut.

“Personel 13.400, alutsista Helikopter, kemudian ada 4 KRI dan pesawat tempur F16 disiapkan sekitar Bali,” tutup Agus. (tim)